The PANDANGAN MASYARAKAT TERHADAP ANAK PENYANDANG DISABILITAS DI DESA MUARA DUA
Community Views On Children With Disabilities In Muara Dua Village
Kata Kunci:
Pandangan Masyarakat, Anak, Penyandang DisabilitasAbstrak
Keberadaan penyandang disabilitas kurang diperhatikan dilihat dari pemberdayaan serta anggapan dari orang-orang sekitar, bahkan masih sering dipandang sebelah mata oleh masyarakat karena kekurangan yang ia punya. Seseorang hidup di dunia ini mempunyai kelebihan dan kelemahan masing-masing. Oleh karena itu, seseorang yang memiliki disabilitas tidak perlu dipandang sebelah mata, dan sikap yang paling baik dan yang harus kita lakukan adalah tidak membeda-bedakan kedudukan, kondisi fisik, maupun status sosial dalam bergaul dengan siapapun.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pandangan dan simpati masyarakat di Desa Muara dua, Kecamatan Kadudampit Kabupaten Sukabumi terhadap penyandang disabilitas. Adapun penelitian dalam penulisan ini melakukan metode wawancara yang mendalam kepada masyarakat yang berkaitan dengan melakukan observasi terlebih dahulu serta kajian pustaka sehingga mendapatkan informasi yang dapat di pergunakan dalam penulisan.
Objek dari penilitian ini adalah beberapa masyarakat umum dan anak penyandang disabilitas di Desa Muara dua. Untuk mendapatkan hasil yaitu melalui wawancara yang dilakukan kepada masyarakat umum di Desa Muara dua bagaimana persepsi/pandangan mereka terhadap anak penyandang disabilitas. Dari uraian di atas, maka penulis mengambil tulisan yang berjudul Pandangan Masyarakat Terhadap Anak Penyandang Disabilitas di Desa Muara Dua
Referensi
Abdul Rahman. (2021). “PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP PENYANDANG DISABILITAS DI KELURAHAN BONGKI KECAMATAN SINJAI UTARA KABUPATEN SINJAI”
Bandi Delphie. (2009), Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus,Sleman: PT Intan Sejati
Bart Smet, Psikologi Kesehatan, (Jakarta : Grasido Gramedia, 1994), hal : 134 50
Desiningrum, Dinie Ratri 2016. Psikologi Anak Berkebutuhan Khusus.Yogyakarta: Psikosain
Frichy,2020. HAK PENYANDANG DISABILITAS: ANTARA TANGGUNG JAWAB DAN PELAKSANAAN OLEH PEMERINTAH DAERAH. JURNAL HAM Volume 11, Nomor 1
Idrus Muhammad, Metode Penelitian Ilmu Sosial, (Yogyakarta : Erlangga, 2009), hal : 107 – 108
Jauhari, Auhad. 2017. "PENDIDIKAN INKLUSI SEBAGAI ALTERNATIF SOLUSI MENGATASI PERMASALAHAN SOSIAL ANAK PENYANDANG DISABILITAS". dalam Journal of Social Science Teaching_ Vol.1 No. 1. Diakses pada 20 Oktober 2021 pukul 19.51.
Jurnal Siti Hindun, 2015. Persepsi Sosial Masyarakat Terhadap Kemampuan Tunagrahita Universitas Pendidikan Indonesia. Diakses pada 20 Februari 2021. Pukul 16.14 wib), hal : 226
Mangunsong, Frieda. 2009. Psikologi dan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus. Depok: Lembaga Pengembangan sarana Pengukuran Dan Pendidikan Psikologi (LPSP3) Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (FPUI)
Narimawati, U. 2020. “METODE PENGUMPULAN DATA DAN PENARIKAN KESIMPULAN”. Di akses di https://repository.unicom.ac.id. Pada 13 November 2021 pukul 18.05
Salmah, Siti. 2019. "PRESEPSI MASYARAKAT TERHADAP ANAK PENYANDANG DISABILITAS ( Studi Kasus Di Desa Sambirejo Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat". Diakses pada 20 Oktober 2021 pukul 07.41
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, (Bandung: CV Alfabeta, 2014), hal : 14.
Supardi, Metode Penelitian. (Mataram : Yayasan Cerdas Pres, 2006). hal : 88
Sutjihati Somantri, (2007), Psikologi Anak Luar Biasa, Bandung: PT. Refika Aditama.
Thohari, Slamet. 2014. "Pandangan Disabilitas dan Aksebilitas Fasilitas Publik bagi Penyandang Disabilitas di kota Malang". Dalam Indonesian Jurnal Of Disability Studies | vol. 1 Issues | PP. 23.37 |. Diakses pada 19 Oktober 2021 pukul 14.30
Wendra, Wayan. I Made Sutama. Ni Made Wisudarian. 2014. “PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN DALAM SKRIPSI MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA UNDIKSHA”. Dalam jurnal pendidikan Indonesia.
Unduhan
Diterbitkan
Versi
- 12-03-2022 (3)
- 06-02-2022 (2)
- 30-01-2022 (1)
